Thursday, January 14, 2016

Taylor Swift – Out Of The Woods

| Arti Lirik Lagu | Interpretasi Lirik Lagu | Terjemahan Lirik lagu Barat |
TAYLOR SWIFT - OUT OF THE WOODS



         Rumor yang beredar tentang lagu Out Of The Woods yang dinyanyikan oleh Taylor Swift ini adalah untuk mantannya, Harry Styles. Mereka jadian pada tahun 2012, dan berakhir tahun 2013, jadi mulai dari situ ia mencoba untuk menemukan jati dirinya.
Dahan ranting menggambarkan masalah yang terus tumbuh seperti para haters, rumor-rumor buruk tentangnya, dan mantan-mantannya, salah satunya Harry Styles. Masalah itu terus tumbuh dan menghalanginya untuk menemukan jati dirinya. Lagu dengan judul Out Of The Woods ini mengambil tema ‘hutan’ sesuai dengan judulnya woods = hutan. Tapi sebenernya makna dari out of the woods sendiri diartikan dengan keluar dari masalah. So, langsung aja yuuk kita lihat cerita dalam lagu ini. Cekidoot.......

Looking at it now
It all seemed so simple
We were lying on your couch
I remember
You took a Polaroid of us
Then discovered (then discovered)
The rest of the world is black and white
But we were in streaming color
And I remember thinkin'

Lihatlah semuanya yang telah terjadi, terlihat begitu simple nyaris seperti tak ada masalah, tapi tahukah sudah lama aku memendam hal yang mengganjal dihatiku. Aku ingat, ketika kita berbaring di sofamu, kemudian kita berfoto bersama, indah sekali rasanya. Sebenarnya dunia kita ini simple, tapi kisah kita yang mengalir apa adanya sepertinya kian tak berujung. Kemudian aku teringat bahwa hubungan kita ini menggantung tanpa arah yang pasti, yaa dan itulah masalahnya.
Are we out of the woods yet?
Are we out of the woods yet?
Are we out of the woods yet?
Are we out of the woods?
Are we in the clear yet?
Are we in the clear yet?
Are we in the clear yet?
In the clear yet? Good

Apakah kita sudah berhasil keluar dari hutan belantara? Apa yang akan terjadi selanjutnya? Rintangan apa lagi yang harus dilalui? Apakah kita masih mampu bertahan?

Looking at it now, last December
We were built to fall apart, then fall back together
Your necklace hanging from my neck,
The night we couldn't quite forget
When we decided (We decided)
To move the furniture so we could dance
Baby, like we stood a chance
Two paper airplanes flying, flying, flying
And I remember thinking

Melihat semua ini, rasanya seperti kembali ke Desember tahun lalu. Pertengkaran hebat di bulan itu memicu perpisahan kita. Hingga pada suatu malam kita bersama lagi, malam dimana kita memutuskan untuk menyingkirkan semua barang-barang agar kita bisa leluasa berdansa, dan melupakan semua permasalahan kita layaknya kita mempunyai kesempatan untuk kembali. Kuharap demikian, karena kau tau aku sangat menyayangimu, buktinya kalung couple pesawat itu masih menggantung di leherku.

Are we out of the woods yet?
Are we out of the woods yet?
Are we out of the woods yet?
Are we out of the woods?
Are we in the clear yet?
Are we in the clear yet?
Are we in the clear yet?
In the clear yet, good
Are we out of the woods yet?
Are we out of the woods yet?
Are we out of the woods yet?
Are we out of the woods?
Are we in the clear yet?
Are we in the clear yet?
Are we in the clear yet?
In the clear yet, good
Are we out of the woods?

Sudahkah masalah ini selesai? Kapan semua ini akan berakhir?

Remember when you hit the brakes too soon
Twenty stitches in a hospital room
When you started crying
Baby, I did too
But when the sun came up
I was looking at you
Remember when we couldn't take the heat
I walked out, I said, I'm setting you free
But the monsters turned out to be just trees
When the sun came up
You were looking at me

Aku ingat ketika aku mengajakmu membahas itu, kemudian dengan cepat kau menginjakkan rem mobilmu tiba-tiba, hingga mobil yang kau kendarai kehilangan kontrol, yang membuatmu harus dijahit 20 jahitan di rumah sakit. Oh sayang, aku bisa merasakannya ketika kau merintih kesakitan. Maafkan aku tak seharusnya ku tanyakan padamu hal itu, karena kau tak akan pernah siap. Ketika mentari pagi menyongsong, aku menatapmu, dan aku berfikir untuk melepaskanmu, karena aku tak bisa terus-terusan menjalani kisah semu seperti ini. Hingga, monster cinta itu datang, kemudian ia menejelma menjadi pepohonan yang kembali menjeratku, aku tak bisa berkutik, sama seperti perasaanku yang terperangkap dan sulit ku melepaskannya. Hingga keesokan harinya, kau menatapku dan aku kembali terjerat oleh perasaan ini, di dalam hubungan yang entah kemana perginya.

You were looking at me
Oh!
You were looking at me.
Are we out of the woods yet?
Are we out of the woods yet?
Are we out of the woods yet?
Are we out of the woods? (I remember)
Are we in the clear yet?
Are we in the clear yet?
Are we in the clear yet?
Are we in the clear yet? (Oh, I remember)

Kau menatapku lagi, masih saja aku bertanya-tanya apakah kita telah keluar dari hutan belantara ini? Sudahkah masalah ini selesai? Yasudahlah, aku menyerah, walau dengan berat kulepaskan dirimu, tapi kini aku berhasil menemukan jati diriku sendiri, dan itu adalah suatu anugerah yang sangat berarti bagiku.
Sekarang aku tau siapa aku, dan seperti apa aku harus menjadi.

Setelah ia berkutat dalam masalahnya, mau itu Harry Styles, ataupun fansnya yang tak senang ia mengganti genre musiknya dari country ke pop pada album 1989nya, sekarang ia bahagia karena telah menemukan jati dirinya kembali.